Lintaskontainer.co.id, 12 Oktober 2025 – Bagi industri teknologi global, perang dagang AS-China memasuki babak baru. Untuk itu, China balas blokir ekspor chip AS dengan larangan impor total.
Secara spesifik, bea cukai China periksa ketat pelabuhan utama. Lebih lanjut, raksasa tech seperti Huawei kurangi pesanan Nvidia.

Baca Juga
Ledakan Gempa Langit Gegerkan Cirebon: Bola Api Jatuh dari Langit!
Dengan demikian, AS keluarkan lisensi blokir chip canggih ke China. Sementara itu, China imbau kurangi pesanan Nvidia.
Selain itu, tim bea cukai mobilisasi di pelabuhan Shanghai dan Shenzhen. Sebagai contoh, inspeksi ketat sejak pekan lalu. Oleh karena itu, pengiriman chip tertahan, boikot makin nyata.
Baca Juga
Cara Pakai CEISA Bea Cukai, Panduan Mudah dan Cepat!
Meskipun demikian, Nvidia saham turun 5% pasca-berita. Di samping itu, Huawei dan SMIC cari alternatif domestik. Terlebih lagi, perang ini rugikan supply chain global. Dengan kata lain, AS-China saling blokir mineral kritis. Sementara itu, analis FT prediksi eskalasi tarif.
Untuk mencegah eskalasi, AS ancam tambah sanksi. Selain itu, China tekankan kemandirian teknologi. Sebagai tambahan, negosiasi Trump-Xi mungkin di G20. Dengan demikian, pelabuhan ketat jadi senjata dagang. Lebih jauh, investor waspadai volatilitas pasar.
Baca Juga: Truk Kontainer Mogok di Jalan Soekarno Hatta Palembang Dihantam, Sopir Luka Ringan