Pelabuhan

Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!

2
×

Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!

Share this article
Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!
Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!

Lintaskontainer.co.id, JAKARTA, 28 Juni 2025 – Kapal fregat Angkatan Laut Spanyol, ESPS Mendez Nunez (F-104), membuka pintunya untuk masyarakat umum di Dermaga Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, pada Jumat (27/6).

Kunjungan gratis ini menarik ratusan warga yang penasaran melihat dari dekat kapal perang canggih kelas Alvaro-De Bazan tersebut. Tur kapal digelar dari siang hingga sore, dipandu langsung oleh perwira senior kapal.

Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!
Jelajahi Kapal Perang Spanyol Mendez Nunez di Tanjung Priok, Gratis dan Penuh Edukasi!
Baca Juga

Pelabuhan Lemah Hambat Distribusi Logistik Nunukan

Pengunjung diajak menjelajahi area utama kapal, termasuk dek helikopter, ruang sistem senjata, dan anjungan navigasi. “Pengalaman luar biasa! Saya baru tahu bagaimana kapal perang dioperasikan,” ujar Budi (34), warga Jakarta Utara.

Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari misi kelompok kapal induk Inggris HMS Prince of Wales (CSG25), dengan Mendez Nunez sebagai kapal pengawal yang kini bersandar di Singapura.

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi: Pengemudi Honda City Kritis Usai Tabrak Truk Kontainer

Ini adalah kunjungan kedua kapal ke Jakarta setelah 2019, dengan misi hingga enam bulan di kawasan. Pangkoarmada RI juga mengunjungi kapal untuk memperkuat interoperabilitas dengan Angkatan Laut Spanyol.

Mendez Nunez, dengan bobot hampir 6.000 ton, unggul dalam sistem pertahanan udara. Setelah Jakarta, kapal ini dijadwalkan berlayar ke Australia pada 1 Juli 2025. “Kunjungan ini mempererat hubungan Indonesia-Spanyol,” ujar perwakilan Kedutaan Spanyol.

Warga diimbau memanfaatkan kesempatan serupa di masa depan untuk belajar tentang teknologi maritim dan kerja sama internasional.

Baca Juga : Satu Kontainer Ikan Beku Naik KM Labobar, Siap Pasok Kebutuhan Papua