Lintaskontainer.co.id, CILEGON, 28 Juni 2025 – Jalur utama menuju Pelabuhan Merak di Cikuasa Atas, Kota Cilegon, Banten, ditutup sementara akibat perbaikan jembatan terowongan yang sudah tua dan rusak.
Penutupan ini menyebabkan kemacetan hingga lima kilometer di jalur arteri Cikuasa Bawah, memengaruhi ribuan kendaraan dari dan menuju pelabuhan. Meski demikian, otoritas memastikan operasional Pelabuhan Merak tetap normal tanpa gangguan jadwal kapal.

Baca Juga
Sopir Tak Fokus, Truk Kontainer Tabrak 2 Kendaraan di Patung Sapi Pandaan
Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banten, Bharto Ari Raharjo, menegaskan bahwa pelayanan penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan sesuai prosedur standar. “KSOP telah menyiapkan strategi, dan operasi kapal tetap pada status hijau,” ujarnya, Kamis (26/6).
Perbaikan jalan, yang ditargetkan selesai akhir Juli 2025, memaksa kendaraan dialihkan ke jalur Cikuasa Bawah dan arteri lainnya, seperti Bojonegara-Merak.
Baca Juga
Satu Kontainer Ikan Beku Naik KM Labobar, Siap Pasok Kebutuhan Papua
Polres Cilegon menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan. “Kami lakukan sistem buka-tutup dan putar arah di Simpang Gerem untuk menghindari penumpukan,” kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Cilegon, Ipda Eko Wahyudi.
Kendaraan dari Tol Jakarta diarahkan keluar melalui Gerbang Tol Cilegon Barat, sementara Pelabuhan Indah Kiat digunakan sebagai kantong parkir untuk 400-500 kendaraan. Pengguna jalan diminta bersabar dan memanfaatkan jalur alternatif.
“Macet mengular, butuh kesabaran ekstra,” tulis seorang pengguna. Meski begitu, ASDP memastikan tiket penyeberangan tetap berlaku tanpa perubahan jadwal. Masyarakat diimbau memantau informasi lalu lintas.
Baca Juga: Logistik Melaju! Volume Kontainer KA Tembus Rekor Baru 239.346 Ton