Lintaskontainer.co.id, 23 Mei 2025 – Tanggul laut di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, jebol pada Jumat, 23 Mei 2025, pukul 14.00 WIB, menyebabkan banjir rob menggenangi kawasan pelabuhan dan sekitarnya.
Sekretaris BPBD Kota Semarang, Winarsono, menyebut tanggul sepanjang 20 meter di kawasan PT Lamicitra Nusantara jebol akibat air pasang tinggi.
Baca Juga
Truk Kontainer Ganggu Lalu Lintas, Pantura Sayung Lumpuh Total
“Tanggul tidak mampu menahan debit air laut,” ujarnya. Ketinggian rob bervariasi, dari 50 cm hingga 1 meter, menggenangi Jalan Coaster, Tambak Lorok, dan Kelurahan Kemijen. Selain itu, aktivitas di PT Lamicitra terhenti, dengan puluhan kontainer terendam.
Evakuasi dilakukan cepat oleh BPBD, TNI-Polri, dan Basarnas menggunakan perahu karet. “Kami pulangkan pekerja untuk keamanan,” kata Kapolsek KPTE, AKP Firdahus Yudhatama. Warga memilih bertahan di rumah, meski dapur umum disiapkan di Semarang Utara.
Baca Juga
Terminal Bitung Geger! Alat Bongkar Kontainer Roboh Saat Beroperasi
Oleh karena itu, Pemkot Semarang membangun tanggul darurat dari karung pasir, dengan 3.500 karung untuk titik jebol 20 meter dan 1.500 karung untuk titik 7 meter di PT Fuji.
BMKG Maritim Tanjung Emas mencatat pasang air laut mencapai 2,1 meter pada pukul 15.00 WIB, diperparah gelombang tinggi. “Rob tahun ini lebih besar dari sebelumnya,” ujar Kepala Stasiun Retno Widyaningsih. Dengan demikian, Pemprov Jateng dan BBWS merencanakan perbaikan permanen untuk mencegah kejadian serupa.
