Pelabuhan

Pembangunan IKN Dorong Pertumbuhan Positif Pelabuhan Tarakan

24
×

Pembangunan IKN Dorong Pertumbuhan Positif Pelabuhan Tarakan

Share this article
Pembangunan IKN Dorong Pertumbuhan Positif Pelabuhan Tarakan
Pembangunan IKN Dorong Pertumbuhan Positif Pelabuhan Tarakan

Lintaskontainer.co.id – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak hanya membawa dampak pada infrastruktur di Kalimantan Timur, tetapi juga memberikan pengaruh besar terhadap kinerja Pelabuhan Tarakan. Selama tahun 2024, aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Tarakan mencatatkan peningkatan signifikan hingga 24,1%, mencerminkan lonjakan permintaan logistik seiring percepatan pembangunan IKN.

Peningkatan Aktivitas Bongkar Muat

Data dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 4 menunjukkan bahwa arus peti kemas di Pelabuhan Tarakan mencapai rekor baru pada tahun 2024. Total arus peti kemas di wilayah Regional 4 mencapai 2.508.040 TEUs, meningkat 8,92% dibandingkan tahun sebelumnya. Pelabuhan Tarakan, yang menjadi salah satu hub penting di Kalimantan Utara, berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ini.

“Peningkatan ini tidak lepas dari proyek pembangunan IKN yang memerlukan suplai material konstruksi dan barang konsumsi dalam jumlah besar. Selain itu, volume barang kebutuhan pokok di Samarinda juga mengalami lonjakan,” ujar perwakilan Pelindo Regional 4.

Arus Kapal yang Meningkat

Tak hanya arus peti kemas, arus kapal di wilayah Regional 4 juga mencatatkan pertumbuhan positif. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2024, total arus kapal mencapai 457.683.074 gross tonnage (GT), tumbuh 4,65% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini didorong oleh kunjungan kapal peti kemas, kapal ro-ro, dan kapal curah kering yang mengangkut material untuk proyek pembangunan IKN.

Pelabuhan Parepare, salah satu pelabuhan utama di kawasan ini, juga menjadi titik penting dalam distribusi material untuk IKN. Aktivitas bongkar muat kapal curah kering mengalami lonjakan, memperlihatkan pentingnya konektivitas antarpelabuhan di wilayah timur Indonesia.

Transformasi Infrastruktur dan Logistik

Pembangunan IKN menjadi katalisator transformasi sektor logistik dan transportasi laut di Kalimantan. Pelabuhan Tarakan, sebagai salah satu pelabuhan strategis, telah memanfaatkan peluang ini untuk meningkatkan kapasitas layanan.

“Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi dan kapasitas operasional. Modernisasi fasilitas pelabuhan dan peningkatan sistem logistik menjadi prioritas utama untuk mendukung pertumbuhan ini,” ujar perwakilan Pelindo.

Dampak Ekonomi bagi Kalimantan Utara

Peningkatan aktivitas di Pelabuhan Tarakan tidak hanya berdampak pada sektor logistik, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Utara. Pelabuhan ini menjadi pintu gerbang utama bagi distribusi barang ke berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil yang sebelumnya sulit dijangkau.

Selain itu, meningkatnya aktivitas pelabuhan membuka peluang kerja baru bagi masyarakat lokal. Industri logistik dan transportasi laut diharapkan terus berkembang seiring dengan berlanjutnya pembangunan IKN.

Kesimpulan

Pembangunan IKN menjadi pemicu pertumbuhan positif di sektor logistik dan transportasi laut, dengan Pelabuhan Tarakan sebagai salah satu pelaku utama. Peningkatan arus peti kemas dan kapal menunjukkan bahwa konektivitas maritim di Kalimantan semakin menguat. Dengan modernisasi infrastruktur dan komitmen untuk terus meningkatkan efisiensi, Pelabuhan Tarakan siap menjadi bagian penting dari transformasi ekonomi di kawasan timur Indonesia.

Apakah lonjakan ini akan terus berlanjut? Hanya waktu yang akan menjawab. Namun, satu hal yang pasti, pembangunan IKN membuka peluang besar bagi penguatan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan.