Lintaskontainer.co.id – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo melalui anak perusahaannya, PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP), menggelar pelatihan Vertical Rescue guna meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di terminal peti kemas. Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Bulan K3 Nasional 2025.
Tujuan Pelatihan
- Meningkatkan kesadaran dan keterampilan pekerja dalam penyelamatan di ketinggian.
- Memastikan standar keselamatan kerja tetap tinggi di area operasional.
- Mengoptimalkan kesiapan tim penyelamat menghadapi keadaan darurat seperti kebakaran atau kondisi medis.
Rincian Pelatihan
- Tanggal: 30–31 Januari 2025
- Lokasi: Terminal Nilam, Surabaya
- Peserta: 15 pekerja dari berbagai unit di Pelindo Grup, termasuk Terminal Teluk Lamong (TTL), Nilam, BJTI, Pelindo Regional 3, dan SPMT.
- Materi: Teknik penyelamatan bagi pekerja di ketinggian, khususnya operator Container Crane (CC) dan Rubber Tyred Gantry (RTG).
Peran Tim Vertical Rescue
Terminal Petikemas Surabaya (TPS) memiliki Tim Vertical Rescue sejak 2022 dengan 20 anggota terlatih. Dua di antaranya bersertifikat tenaga kerja bangunan tinggi tingkat 2. Tim ini menjadi narasumber pelatihan, berbagi pengalaman dan teknik penyelamatan sesuai standar Corporate Life Saving Rule (CLSR) yang diterapkan sejak 2024.
Komitmen Pelindo terhadap K3
Direktur Utama TPS, Wahyu Widodo, menyatakan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan memperkuat K3 di Pelindo Grup. Menurutnya, keberadaan Tim Vertical Rescue penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan tenaga kerja serta memastikan prosedur evakuasi berjalan cepat dan aman.
Kesimpulan
Pelatihan Vertical Rescue menjadi langkah strategis Pelindo untuk meningkatkan keselamatan kerja di terminal peti kemas. Dengan tim penyelamat terlatih, risiko kecelakaan kerja di ketinggian dapat dikurangi, menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan efisien.