Logistik

Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!

28
×

Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!

Share this article
Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!
Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!

Lintaskontainer.co.id – Sejumlah perusahaan pelayaran dan logistik memperingatkan bahwa rencana pembangunan armada kapal baru oleh mantan Presiden AS. Donald Trump, dapat mengganggu industri kargo laut global.

Trump berencana membangun serangkaian kapal kargo besar yang diklaim lebih efisien dan cepat dalam pengiriman barang lintas negara. Namun, para analis memperingatkan bahwa masuknya armada baru ini bisa mengguncang industri yang sudah stabil.

“Jika kapal-kapal ini mulai beroperasi dengan harga lebih murah, perusahaan yang lebih kecil bisa terancam dan bahkan keluar dari pasar. Ini akan mengubah keseimbangan yang telah lama ada dalam industri,” Ujarnya kepada media Lintaskontainer.co.id.

Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!
Rencana Pembangunan Kapal Trump, Mengganggu Industri Kargo Laut!
Baca Juga

Truk Barang Antri Masuk Kapal Ferry di Pelabuhan Bakauheni!

Selain dampak ekonomi, perusahaan logistik juga khawatir mengenai aspek regulasi dan keamanan. Masuknya armada baru dengan skala besar dapat menciptakan tekanan tambahan pada pelabuhan dan infrastruktur yang sudah ada. Beberapa pihak juga menyoroti potensi dampak lingkungan dari peningkatan jumlah kapal yang beroperasi.

Baca Juga

Kronologi Truk Kontainer Tersangkut Jembatan Kereta Matraman!

Pemerintah AS sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait proyek ini. Tetapi beberapa anggota parlemen telah menyerukan adanya kajian lebih lanjut sebelum proyek ini benar-benar dilaksanakan.

Meskipun proyek ini menjanjikan efisiensi dan persaingan baru dalam industri pelayaran, ada kekhawatiran besar terkait dampaknya terhadap pasar global. Perusahaan logistik dan pelayaran meminta pemerintah untuk memastikan bahwa setiap langkah pembangunan kapal ini mempertimbangkan aspek ekonomi, regulasi, dan lingkungan guna menghindari gangguan besar di sektor kargo laut.