Lintaskontainer.co.id – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) menegaskan komitmennya dalam menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan oleh sopir truk kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Para sopir sebelumnya menyuarakan keluhan terkait waktu antrean panjang, tarif bongkar muat, serta fasilitas yang belum optimal di kawasan pelabuhan.
Beberapa poin utama yang menjadi perhatian para sopir truk kontainer meliputi:
- Antrean panjang di area pelabuhan, yang berdampak pada efisiensi waktu kerja dan pendapatan mereka.
- Sistem bongkar muat yang dinilai lambat, terutama di jam-jam sibuk.
- Fasilitas pendukung yang kurang memadai, seperti area istirahat, toilet, dan tempat parkir yang layak.
Menanggapi hal ini, pihak Pelindo menyatakan telah melakukan evaluasi operasional dan akan mengambil langkah-langkah strategis guna meningkatkan efisiensi serta kenyamanan bagi para pengemudi truk.

Sebagai tindak lanjut, Pelindo mengumumkan beberapa langkah yang akan dilakukan dalam waktu dekat:
- Optimalisasi sistem antrean digital, guna mengurangi waktu tunggu truk kontainer di pelabuhan.
- Peningkatan kapasitas bongkar muat, termasuk menambah tenaga kerja dan alat berat agar proses berjalan lebih cepat.
- Pembangunan fasilitas pendukung, seperti area parkir yang lebih luas serta ruang istirahat bagi pengemudi truk.
- Dialog berkelanjutan dengan komunitas sopir truk, guna memastikan kebijakan yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan mereka.
Dengan adanya langkah-langkah perbaikan ini, Pelindo berharap dapat menciptakan ekosistem logistik yang lebih efisien dan berdaya saing tinggi.
Pelindo juga menegaskan komitmennya untuk terus bekerja sama dengan pihak terkait, termasuk pemerintah dan asosiasi transportasi, guna menciptakan lingkungan kerja yang lebih kondusif bagi seluruh pemangku kepentingan di pelabuhan.