Lintaskontainer.co.id, Merak, 4 Juli 2025 – Kekacauan sistem antrean kendaraan kembali terjadi di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, memicu kemarahan pengguna jasa penyeberangan.
Sejumlah pengendara mengeluhkan ketidakadilan karena mobil yang baru tiba langsung diizinkan naik kapal, sementara mereka yang sudah menunggu berjam-jam justru dialihkan ke area parkir. Insiden ini terjadi pada Jumat (4/7/2025), saat lonjakan penumpang mulai terdeteksi menjelang akhir pekan.

Baca Juga
Tabrak Kontainer Terparkir di Jalan Jogja-Wonosari, Sopir Truk Kayu Alami Patah Kaki
Salah satu pengguna jasa, Guntoro, mengaku kecewa setelah menunggu sejak pukul 12.00 WIB namun belum juga naik kapal hingga sore hari.
“Seharusnya kami sudah masuk kapal. Tapi begitu kapal sandar, mobil yang baru datang malah didahulukan, sementara kami disuruh antre lagi,” ujarnya kepada Beritasatu.com. Ia menuding adanya “permainan” dalam pengaturan antrean, yang memperparah situasi.
Baca Juga
Kapal Tenggelam di Selat Bali, TNI Sebut 4 Tewas dan 30 Korban dalam Pencarian
Berdasarkan pantauan, antrean kendaraan di Dermaga Eksekutif mencapai ratusan unit, didominasi mobil pribadi dan truk. Keterbatasan kapasitas parkir pelabuhan, yang hanya mampu menampung 935 kendaraan, turut memperburuk kemacetan.
PT ASDP Indonesia Ferry, pengelola pelabuhan, belum memberikan keterangan resmi hingga berita ini diturunkan. Manager Operasional ASDP Merak juga disebut bungkam terkait keluhan ini.
Pengguna jasa menuntut kompensasi atas keterlambatan dan kerugian akibat antrean kacau. Mereka juga mendesak evaluasi sistem antrean agar lebih transparan, terutama di musim libur. Lonjakan volume kendaraan, usia kapal yang rata-rata di atas 20 tahun, dan minimnya koordinasi petugas menjadi faktor utama kekacauan ini.
Baca Juga : Tren Ekspor Kontainer Asia ke Eropa Naik Tajam, Impor Justru Merosot!