Kecelakaan

GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain

10
×

GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain

Share this article
GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain
GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain

Lintaskontainer.co.id, Bogor, 2 Juni 2025 – Kecelakaan terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, pada Senin (2/6/2025) pukul 13.20 WIB.

Sebuah Truk Wing Box bernopol F-9717-FE kehilangan kendali, menabrak pembatas jalan, dan menyenggol dua kendaraan lain. Yakni satu unit truk dan satu minibus Toyota Innova yang baru selesai transaksi tol. Insiden ini menyebabkan kerusakan pada tiga gardu tol dan kendaraan yang terlibat, namun tidak ada korban jiwa.

GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain
GT Ciawi Ricuh! Truk Hantam Pembatas dan Kendaraan Lain
Baca Juga

Ganjil Genap Jakarta: Berlaku Hari Ini? Simak Aturan Lengkapnya!

Menurut Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), Alvin Andituahta Singarimbun, kecelakaan diduga akibat rem blong, membuat truk tidak terkendali.

“Berdasarkan keterangan petugas, truk melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta, lalu menabrak pembatas dan kendaraan di depannya,” ujar Alvin. Kerusakan infrastruktur Jasa Marga cukup signifikan, termasuk gardu tol 07, 05, 03, dan 01, yang sempat ditutup untuk perbaikan. Lalu lintas dialihkan ke GT Bogor selama evakuasi.

Baca Juga

Truk Kontainer Tabrak Pembatas di Tol JORR Jakut, Sopir Diduga Lengah!

Petugas JMT, Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), dan kepolisian langsung mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas. Kendaraan yang tersenggol hanya mengalami kerusakan minor dan melanjutkan perjalanan.

Jasa Marga fokus pada percepatan evakuasi dan perbaikan gardu tol untuk mencegah kemacetan berkepanjangan. Alvin menegaskan pentingnya kondisi kendaraan yang prima untuk mencegah insiden serupa, mengingat kendaraan tidak laik jalan dapat membahayakan pengguna tol.

Kejadian ini menambah daftar insiden di GT Ciawi, setelah kecelakaan maut pada Februari 2025 yang menewaskan delapan orang akibat truk rem blong. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini, termasuk kemungkinan kelalaian pengemudi atau masalah teknis.