Peti Kemas

Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!

10
×

Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!

Share this article
Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!
Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!

Lintaskontainer.co.id, 26 Mei 2025 – Sebuah kapal kontainer berbendera Liberia, MSC ELSA 3, tenggelam di Selat Inggris, lepas pantai Kerala, India selatan, pada Sabtu (24/5/2025).

Kapal sepanjang 184 meter ini mengangkut 640 kontainer, termasuk 13 kontainer berisi bahan kimia berbahaya dan 12 kontainer kalsium karbida, bahan yang digunakan dalam industri pupuk dan baja. Insiden ini memicu kekhawatiran besar akan potensi pencemaran laut di wilayah ekosistem sensitif tersebut.

Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!
Kapal Kontainer Bermuatan Bahan Berbahaya Tenggelam di Selat!
Baca Juga

Dirjen Bea Cukai Ungkap Maraknya Penyelundupan di Pelabuhan Gelap, TNI-Polri Digandeng!

Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Vizhinjam menuju Kochi mengalami masalah teknis dan mengirim sinyal darurat. Angkatan Laut India segera mengerahkan pesawat pengintai dan menemukan kapal miring tajam sekitar 38 mil laut barat daya Kochi, dengan dua rakit penyelamat terapung di dekatnya.

Beruntung, seluruh 24 awak kapal dari Georgia, Rusia, Ukraina, dan Filipina berhasil dievakuasi oleh Penjaga Pantai India (ICG) dan kapal patroli angkatan laut, tanpa ada korban jiwa.

Baca Juga

Truk Kontainer Terbakar di Tol Mabar I, Diduga Akibat Korsleting!

Namun, kapal tenggelam bersama muatannya, termasuk 370 ton bahan bakar dan minyak. Meski belum terdeteksi tumpahan minyak, ICG telah mengaktifkan sistem kesiapsiagaan penuh untuk mencegah polusi laut. “Ekosistem pesisir Kerala sangat rentan, kami siaga penuh untuk mengatasi risiko pencemaran,” ujar pernyataan Angkatan Laut India. Tindakan darurat meliputi pemantauan perairan dan persiapan penanganan tumpahan kimia.

“Kapal kontainer bermuatan bahan berbahaya karam, ICG siaga atasi polusi.” Pemerintah India kini fokus meminimalkan kerusakan ekologis, sementara penyelidikan penyebab tenggelamnya kapal masih berlangsung.

Kejadian ini mengingatkan pada risiko pengangkutan bahan berbahaya di laut dan pentingnya pengawasan ketat terhadap standar keselamatan kapal.