Lintaskontainer.co.id, 10 September 2025 – Puluhan kontainer jatuh ke laut di Pelabuhan Long Beach, California, pada Selasa pagi (9/9/2025). Oleh karena itu, insiden ini melibatkan kapal kargo Mississippi yang berasal dari China.
Selain itu, setidaknya 67 kontainer terguling seperti domino, sehingga menimbulkan kekacauan di Pier G. Bahkan, barang-barang seperti sepatu dan baju terlihat mengapung di air. Akhirnya, operasi pelabuhan sementara dihentikan untuk penanganan darurat.
Baca Juga
Wisata Bahari Banyuwangi 2025: Destinasi Baru Dekat Pelabuhan Ketapang
Pertama-tama, insiden terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat saat kru melepaskan tali pengikat kontainer. Selanjutnya, kapal miring ke satu sisi, sehingga memicu efek domino. Bahkan, beberapa kontainer menabrak barge pembersih udara STAX2 yang terhubung ke kapal. Oleh karena itu, barang dagangan bernilai jutaan dolar, termasuk sepatu, baju, elektronik, dan furnitur, tumpah ke laut.
Sekarang, tidak ada korban jiwa dilaporkan, tapi barge rusak parah. Sementara itu, kontainer yang mengapung dikelilingi kapal pemadam kebakaran Long Beach. Selain itu, barang-barang ini ditujukan ke toko besar seperti Costco, Target, dan Walmart. Bahkan, penyelidikan mengarah pada masalah keseimbangan ballast kapal.
Baca Juga
Tanpa Impor Baru, SPBU Shell Tiba-Tiba Ada Stok BBM Lagi
Selanjutnya, Unified Command dibentuk melibatkan U.S. Coast Guard, Long Beach Fire Department, dan Port of Long Beach. Oleh karena itu, zona keselamatan dibuat untuk mencegah kontainer melayang ke laut lepas. Bahkan, kru menyemprot air bertekanan tinggi untuk mengendalikan puing. Akhirnya, investigasi sedang berlangsung untuk mencegah kejadian serupa.
Singkatnya, kontainer jatuh di Pelabuhan California ini jadi pengingat risiko logistik laut. Oleh karena itu, otoritas AS bekerja cepat membersihkan sampah untuk lindungi lingkungan. Selain itu, pelabuhan Long Beach, gerbang perdagangan utama, diharapkan pulih segera. Akhirnya, pantau update dari U.S. Coast Guard untuk info terkini!
Baca Juga : Halte Transjakarta Senen Berganti Nama Jadi ‘Jaga Jakarta’ Usai Kericuhan 2025
