Logistik

PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!

2
×

PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!

Share this article
PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!
PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!

Lintaskontainer.co.id, Jakarta, 3 Agustus 2025 – PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) Non Petikemas Cabang Tanjung Priok menegaskan posisinya sebagai tulang punggung logistik di pelabuhan tersibuk Indonesia.

Dengan kinerja moncer, cabang ini melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Semester I 2025 sebesar 110%, mencatatkan throughput 7,529,688 ton/m³, naik 114% dari 6,555,718 ton/m³ pada periode sama tahun lalu, didominasi komoditas curah kering dan general cargo.

PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!
PTP Non Petikemas Tanjung Priok: Mesin Penggerak Logistik Nasional!
Baca Juga

Revolusi Digital! Kontainer & Edge Computing Jadi Standar Baru Distribusi Aplikasi

Sebagai operator terminal multipurpose, PTP Non Petikemas Tanjung Priok menangani beragam komoditas, seperti curah kering (pasir, semen, gula, sulfur, garam). Curah cair (CPO, RBD Olien, PFAD), dan general cargo (gypsum, scrap iron, plywood, coil, mobil, alat berat, produk baja).

Didukung infrastruktur modern—dermaga 3,400 meter, gudang 2 hektar, lapangan penumpukan 238,432 m². Serta fasilitas seperti 11 Gantry Luffing Crane dan 12 Overhead Crane—cabang ini menjamin efisiensi dan keselamatan.

Baca Juga

Kontainer Ambruk! Truk Tronton Picu Kemacetan Parah di Jalan Manado-Tomohon

Direktur Utama Indra Hidayat Sani menegaskan. “Cabang Tanjung Priok adalah pendorong utama kinerja nasional, responsif terhadap kebutuhan industri logistik yang dinamis.”

Untuk mencapai target nasional 53,5 juta ton/m³ pada 2025, PTP Non Petikemas menerapkan modernisasi terminal, sistem digital Pelindo Terminal Operating System Multipurpose (PTOS-M), dan kemitraan dengan cargo owner serta shipping line.

Proyek prioritas meliputi peningkatan layanan curah cair di Regional 2 Tanjung Priok melalui logistik ship-to-ship dan shorebase, serta pengoperasian dermaga Tersus/TUKS untuk LNG, kondensat, dan BBM. Branch Manager Budi Utoyo menambahkan, “Hingga Juni 2025. Kami mencatat TSD 3,320.75 dan peringkat pertama untuk general cargo di SPMT Group.”

Baca juga : TPK Bagendang Tambah QCC: Layanan Logistik Makin Cepat!